DIAGNOSIS DAN PENATALAKSANAAN ANGIOEDEMA DI BIDANG THT-KL
Abstract
Angioedema adalah edema yang melibatkan lapisan yang lebih dalam dari kulit yaitu dermis, jaringan subkutan, mukosa dan submukosa karena terjadinya peningkatan permeabilitas kapiler akibat mediator inflamasi. Angioedema pertama kali disebarluaskan oleh Heinrich Quincke pada tahun 1882 sehingga angioedema sering juga disebut dengan Quincke edema. Pada angioedema, edema yang timbul adalah non-pitting, berbatas tegas, pucat dan tidak gatal namun angioedema dapat juga timbul bersamaan dengan urtikaria sehingga bisa disertai gatal-gatal dan kemerahan. Angioedema dapat terjadi pada daerah wajah terutama di daerah bibir dan mata, telinga, saluran pernafasan, saluran pencernaan, kardiovaskuler, tangan, kaki dan alat kelamin. Apabila terjadi pada lidah dan saluran pernafasan bagian atas serta berlangsung dengan cepat, dapat mengancam nyawa karena terjadinya obstruksi jalan nafas.Gejala angioedema terkadang sangat mirip dengan beberapa kelainan yang lain. Pengetahuan mengenai cara mendiagnosis angioedema sangat penting sehingga dapat dilakukan penatalaksanaan yang tepat. Dengan demikian penulis tertarik untuk membuat suatu tinjauan pustaka mengenai diagnosis dan penatalaksanaan angioedema khususnya di bidang THT.
All articles published in Jurnal Kedokteran: Media Informasi Ilmu Kedokteran dan Kesehatan are licensed under a Creative Commons Attribution-Noncommercial 4.0 International license, this license allows anyone to compose, improve, and create derivative works for non-commercial purposes. in Jurnal Kedokteran: Media Informasi Ilmu Kedokteran dan Kesehatan is recognized as the original publisher, and a link to the license is provided. Changes must also be indicated.
Copyright and publishing rights to articles are held by their respective authors, without limitation. However, a non-exclusive license is granted to Jurnal Kedokteran: Media Informasi Ilmu Kedokteran dan Kesehatan to publish the article and identify itself as the original publisher.
By submitting to Jurnal Kedokteran: Media Informasi Ilmu Kedokteran dan Kesehatan the authors acknowledge that any third party may use their articles to the extent permitted by the CC BY -NC 4.0 license, if their articles are published.